Homecare Company

Cantik, Alami, nan Syar'i

Sabtu, 05 September 2015

Efek Negatif Alat-Alat Kosmetik Terhadap Kecantikan





Apabila gadis telah menginjak usia pubertas, ia akan segera menggunakan berbagai jenis bedak, krim, dan alat-alat kosmetik lainnya untuk mempercantik kulitnya. Padahal, kulit pada usia ini tidak butuh terhadap bedak dan krim, karena Allah telah menciptakan apa yang menjadikannya tampil cantik secara alami. Di mana pada usia ini, terdapat banyak hormon-hormon kewanitaan, yang akan membantu kematangan dan kecantikan kulit. Sementara krim dan bedak, kadang-kadang dapat membahayakan kulit remaja putri, padahal ia sedang dalam usia pertumbuhan, dan dapat berakibat munculnya gejala-gejala alergi serta tumbuhnya jerawat. Bila diperhatikan, sebagian remaja-remaja putri mengalami alergi karena memakai alat-alat kosmetik. Sebagian mereka kadang mengalami iritasi kelopak mata dan mata akibat menggunakan pensil alis dan eye shadow.

Krim adalah zat minyak yang digunakan untuk melembabkan kulit, terutama tipe kulit kering. Krim-krim ini dibubuhi dengan sebagian jenis parfum supaya memiliki wangi yang memikat. Zat-zat tambahan ini kadang tidak cocok dengan tipe kulit sebagian remaja putri, lalu timbul alergi dan iritasi pada permukaan kulit dan mengelupas, dan iritasi-iritasi ini akan berakhir dengan kerutan pada kulit. 

Parfum juga mengandung uap minyak supaya memiliki harum yang bisa dirasakan. Uap-uap minyak ini akan semakin terpacu secara kimia ketika terjadi kontak langsung dengan sinar matahari. Oleh sebab itu, sebagian remaja putri mengalami iritasi dan flek-flek hitam pada kulit, pada daerah-daerah yang mengalami kontak langsung dengan sinar matahari, akibat dari menggunakan sebagian jenis parfum. 

Lipstick atau gincu mengandung zat pewarna merah yang mengandung zat kimia, terutama zat iosin. Zat ini meningkatkan tingkat alergi bibir pada sebagian anita. Pertama-tama terjadi iritasi ringan pada bibir, kemudian setelah itu bertambah parah. 

Cat kuku mengandung sebagian zat kimia yang memicu alergi dan iritasi kulit jika kuku menyentuh bagian pelupuk mata atau leher, wajah, dan organ genital (kemaluan). Cukuplah sebagai bahan pertimbangan, bahwa kuku yang dicat, bila menyentuh daerah-daerah ini akan berakibat alergi dan iritasi. 

Alat-alat kecantikan kulit kadang mengakibatkan kulit kering pada sebagian remaja putri, di mana ia membantu timbunan produksi minyak yang dihasilkan oleh kelenjar minyak pada kulit wajah dan menjadikannya sangat lekat dengan kulit, hal yang akan menjadikan kulit kering dan terjadi radang minyak atau bisul dan bintik-bintik pada kulit. 

Inai mengandung asam tenic, yaitu zat yang berfungsi membantu mengeringkan kulit, digunakan oleh sebagian wanita untuk menyemir rambut. Bahan ini berguna bagi rambut berminyak, karena akan membantunya agar lebih kering. Adapun bagi rambut kering, jika lebih kering lagi bisa merontokkan rambut. 

Beberapa jenis semir rambut dapat menimbulkan alergi yang ekstrim. Gejala-gejala alergi akibat semir ini adalah rasa sangat gatal di kepala, yang kemudian terjadi pembengkakan pada kulit kepala, telinga dan wajah, dan setelahnya muncul gelembung-gelembung air yang pecah dan mengeluarkan air. 

Kadang-kadang ketika mengganti jenis semir rambut, wanita menggunakan bahan kimia untuk menghilangkan semir yang sebelumnya. Bahan-bahan ini kadang meusak rambut itu sendiri dan mengakibatkan kehilangan banyak rambut dalam beberapa kasus. 

Pensil alis mengandung bahan tar hitam yang kadang-kadang mengakibatkan merah pada bagian kelopak. 

Bahan-bahan penghilang keringat, sebagiannya dapat mengakibatkan eksim atau gatal-gatal di bawah ketiak. 

Maka dari itu, guna memiliki wajih cantik nan bersih, Anda perlu untuk berhati-hati dalam memilih kosmetik kecantikan. Pilihlah kosmetik yang aman dan sesuai dengan jenis kulit Anda. Semoga bermanfaat. 

*** 

Referensi: 

Adil Fahmi, Rahasia Kecantikan & Kesehatan Wanita Dari A-Z (Asrar an-Nisa ‘min al-Alif ila al-Ya’), hal. 120-122, (Jakarta: DARUL HAQ, 2014).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar